IDE singkatan dari Integrated
Development Environtment, merupakan lembar kerja terpadu untuk
pengembangan program. IDE dari Borland C++ digunakan untuk : Menulis
Naskah Program, Mengkompilasi Program (Compile), Melakukan Pengujian
Program (Debugging), Mengaitkan Object dan Library ke Program
(Linking) dan Menjalankan Program (Running).
CARA
MASUK & MEMULAI BORLAND C++
:
- Klik Start pilih All Program
- Pilih Borland C++ 5.02 lalu Klik
- Klik Menu File – New – Text Edit
Struktur
Program C++
#include
<File.Header>
main()
{
Pernyataan_program;
}
|
File Header/Include dasar input output terdiri dari :
#inlude
<stdio.h> : scanf, printf, puts
#inlude
<conio.h> : getch, clrscr, getche
#inlude
<iostream.h> : cout, cin, endl
#inlude
<iomanip.h> : setprecision,setw, setiosflags
Contoh:
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
main()
{
lrscr();
printf("\nHaloo
Apa khabar");
printf("\nPerkenalkan
Saya Borland C++");
getch();
}
Menjalankan
Program Borland C++
:
- Alt + F9 (untuk Compile), lalu tekan Ctrl + F9 (Run) atau
- Pilih Menu Debug – Klik Run (Ctrl + F9)
TIPE
–TIPE DATA
- Tipe DataUkuran MemoriJangkauan NilaiJumlah DigitChar1 Byte-128 s.d 127Int2 Byte-32768 s.d 32767Short2 Byte-32768 s.d 32767Long4 Byte-2147435648 s.d 2147435647Float4 Byte3.4X10-38 s.d 3.4X10385-7Double8 Byte1.7X10-308 s.d 1.7X1030815-16Long Double10 Byte3.4X10-4932 s.d 1.1X10493219
- KONSTANTA
Konstanta adalah suatu nilai
yang nilainya tetap. Terbagi menjadi 2 bagian:
- Konstanta Bilangan
- Konstanta Text Deklarasi Konstanta:
const nama_konstanta=nilai
konstanta;
Contoh: const x= 89;
- VARIABEL
Adalah suatu tempat menampung
data atau konstanta di memori yang mempunyai nilai atau data yang
dapat berubah-ubah selama proses program.
Dalam
Pemberian Nama Variabel mempunyai ketentuan antara lain:
- Tidak boleh ada spasi (contoh: gaji bersih) dan dapat menggunakan tanda garis bawah (_) sebagai penghubung (contoh : gaji_bersih).
- Tidak Boleh diawali oleh angka dan menggunakan operator Aritmatika.
Tipe
Variabel
|
Simbol
deklarasi
|
Integer
|
Int
|
Floating
Point
|
Float
|
Double
Precision
|
Double
|
Karakter
|
Char
|
Unsigned
Integer
|
Unsigned
int
|
Unsigned
Character
|
Unsigned
char
|
Long
Integer
|
Long
int
|
Unsigned
Long Integer
|
Unsigned
long int
|
Bentuk
Penulisan Deklarasi:
Tipe
data nama_variabel;
Contoh:
int
nama_mahasiswa;
char
grade;
float
rata_rata;
int
nilai;
- PERINTAH MASUKAN
scanf(), gets(), cin(),
getch(), getche()
Tabel
penentu format scanf()
- TIPE DATAPenentu Format untuk printf()Integer%dFloating PointBentuk Desimal%fBentuk Berpangkat%eBentuk desimal dan Pangkat%gDouble Precision%lfCharacter%cString%sUnsigned Integer%uLong Integer%ldLong Unsigned Integer%luUnsigned Hexadesimal Integer%xUnsigned Octal Integer%o
OPERATOR
BAHASA C++
- Operator Aritmatika dikenal sebagai operator binary
- OperatorPrioritasKeteranganContoh*+ - - TertinggiPerkalian2 * 3/-Pembagian7 / 2%* / %Sisa pembagian7 % 2++ - TerendahPenjumlahan5 + 4-Pengurangan5 – 4
- Operator Penugasan adalah berupa simbol sama dengan (=)
Contoh :
A=1;
B=2+b;
A=2+(b=1)
- Operator Penurunan (Decrement) Dan Penaikan (Increment) adalah operator yang digunakan untuk menurunkan dan menaikkan nilai variabel sebesar satu, penempatannya dapat dilakukan di muka atau di belakangnya.
Operator
|
Keterangan
|
+
+
|
Operator
Penaikkan
|
-
-
|
Operator
Penurunan
|
Contoh :
X
= x + 1; dapat ditulis menjadi +
+ x;
Y
= y – 1; dapat ditulis menjadi y -
- ;
- Operator Relasi adalah operator untuk membandingkan dua buah nilai.
Operator
Keterangan
= =
Sama Dengan ( bukan penugasan)
!=
Tidak Sama Dengan
>
Lebih Dari
<
Kurang Dari
>=
Lebih Dari atau Sama Dengan
<=
Kurang Dari atau Sama Dengan - Operator Logika adalah digunakan untuk menghubungkan dua buah ungkapan kondisi menjadi sebuah ungkapan kondisi yaitu 1 (True) dan 2 atau 0 (false). Operator ini berupa:
- && (operator logika AND)
- || (operator logika OR)
- ! (operator logika NOT)
- Operator Bitwise adalah manipulasi data dalam bentuk bit. Borland C++ menyediakan enam buah operator bitwise.
- OperatorKeteranganContoh~Bitwise NOT (bukan)~25<<Geser bit ke kiri (left shift)25<<2>>Geser bit ke kanan (right shift)25>>2&Bitwise AND (dan)25&2^Bitwise XOR25^2|Bitwise OR (atau)25|2
PENYELEKSIAN
KONDISI (IF)
- Pernyataan IF
Bentuk Umum :
- If (Kondisi ){Pernyataan;}
- Pernyataan IF – ELSE
Jika
Pemakain If- Else diikuti dengan pernyatan majemuk maka bentuknya :
If (Kondisi )
{ Pernyataan1;
……………;
}
Else
{ Pernyataan2;
……………;
}
entuk Umum : - If (Kondisi )Pernyataan1;ElsePernyataan2;
- Pernyataan NESTED IF
Merupakan pernyataan if berada
di dalam pernyataan if yang lainnya, Bentuk Umum :
If (Kondisi)
{
Perintah;
………;
}
Else
{
If (kondisi)
{
Perintah;
……….;
}
Else
{
Perintah;
……….;
}
}
- Pernyataan IF – ELSE Majemuk
Bentuk Umum :
if
(syarat)
{
…
perintah;
…
perintah;
}
else
if (syarat)
{
…
perintah;
…
perintah;
}
else
{
…
perintah;
…
perintah;
}
- Pernyataan SWITCH - CASE
switch
(ekspresi integer atau karakter )
{
case
konstanta-1 :
…
perintah;
…
perintah;
break;
case
konstanta-2 :
…
perintah;
…
perintah;
break;
……
……
default
:
…
perintah;
…
perintah;
}
PROSES
PERULANGAN FOR
B U : for ( inisialisasi;
syarat perulangan; peubah nilai pecahan)
Keterangan :
Inisialisasi = nilai awal
untuk variable tertentu.
Syarat Perulangan = kontrol
terhadap perulangan untuk menentukan
perulangan diteruskan atau berhenti.
Peubah Nilai = mengatur
kenaikan atau penurunan nilai.
Contoh:
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
#include"iostream.h"
main()
{
int a;
clrscr();
for(a= 1; a<= 10; ++a)
cout<<a ;
getch();
}
Tampilan
: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
- PERNYATAAN WHILE
B U : while ( Syarat )
Pernyataan / Perintah
2.
PERNYATAAN DO WHILE
B U : do
{
Pernyataan /
Perintah
}
While ( syarat )
Contoh:
*program
bil genap*/
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
#include"iostream.h"
main()
{
int bil =2;
clrscr();
do
{
printf(" %d ",bil);
bil+=2; }
while ( bil<=14);
getch();
}
Tampilannya
:
2
4 6 8 10 12 14
Terima Kasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar